Kamis, 26 November 2015

MAKAN BERSAMA




  Makan dan minum bukanlah tujuan, melainkan sekadar sarana memenuhi kebutuhan dan mencegah datangnya bahaya penyakit. Hal itu terwujud dengan porsi sedikit, bukan porsi banyak. Hindari rasa kenyang berlebihan yang memicu banyak penyakit, seperti obesitas, diabetes, kerusakan fungsi hati, infeksi usus, dan lainnya.

   Makan bersama adalah perbuatan yang di sunahkan, berdasarkan hadits riwayat Abu Dawud, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, dan wahsy bin harb yang berkata, "Wahai Rasulullah, kami sudah makan, tetapi belum kenyang?"

   "Kalian makan bersama-sama ataukah sendiri-sendiri?" tanya beliau. "Kami makan sendiri-sendiri," Jawab salah seorang dari mereka.
   Maka Rasulullah SAW bersabda, "Makanlah bersama-sama dan sebutlah nama Allah, maka Allah akan memberi berkah pada apa yang kalian makan."

  Allah SWT memberikan keberkahan pada makanan yang dimakan bersama-sama sehingga banyak yang merasa kenyang dan terciptalah sikap qana'ah dan sederhana. Amalan yang perlu kita teladani adalah makan bersama sesuai hadits yang diriwayatkan Bukhari dan Muslim, dari Abu Hurairah RA, Rasulullah SAW bersabda, " Makanan untuk dua orang cukup dimakan tiga orang dan makanan tiga orang cukup dimakan untuk empat orang." Artinya, makanan sedikit pasti cukup jika dimakan banyak orang.

   Hadist di atas menganjurkan rasa peduli pada orang lain saat menyantap makanan. Dari hadist tersebut, dapat  diambil pelajaran bahwa rasa cukup itu lahir dari berkahnya kebersamaan. sumber : ensiklopedia akhlak muslim

Tidak ada komentar:

Posting Komentar